Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Saran Nabi Baru Untuk Tuhan

Sebetulnya ini bukan sebuah saran tapi unek-unek.
Yaitu unek-unek lama saya tentang Cinta Tuhan.
Sepanjang sejarah berdirinya kepercayaan, keyakinan dan Agama
Dibalik semua itu selalu saja terdapat sebuah Mr x yang maha super.
Dalam keyakinan beragama, sosok Mr x itulah maha segalanya.
Termasuk didalamnya Maha Cinta dan Maha Mencintai.

Disinilah letak unek-unek saya..
Yaitu absurditas KemahacintaanNya
Dimana Dia selalu menilai objek yang dicintaiNya
Sebut saja misalnya Mr x tersebut adalah Allah Islam.
Dia selalu menilai suatu kaum untuk objek yang dicintaiNya.
Padahal katanya Dia Pencipta semuanya.
Lalu kenapa yang Dia cintai hanya kaum Islam saja.?
Itu karena Allah menilai kaum Islam adalah kaum baik yang dirihoi.
Sementara Dia malah menghakimi kaum yang bukan Islam.?
Itu karena Allah menilai mereka seburuk-buruknya kaum.

Sejatinya, sebagai Pencipta adalah netral dalam bersikap.
Tidak pernah mencintai sesuatu berdasarkan apapun,
Itu Maha Adil namanya..
Itupun bila Dia juga ingin menjadi objek cinta secara terbalik.
Malu sama Hakim..
Bahkan hakim yang penuh cintapun tidak menilai sesuatu berdasarkan cinta.
Itu hakim yang adil namanya,
Dan otomatis dia akan selalu dicintai dengan sendirinya.


Post a Comment for "Saran Nabi Baru Untuk Tuhan"