Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Polemik Anis Baswedan Di Final Piala Presiden

Pagi ini saya merasa geram sekali, saat beranda facebook saya penuh dengan link share tentang "ketidak diakuan" Anis Baswedan(Sebagai Gubernur DKI)  saat penyerahan piala juara sepak bola piala presiden oleh Jokowi diatas podium SGBK Jakarta, sabtu malam. Yang membuat saya geram, ini adalah sepak bola, tentang olah raga. Namun kenapa masalah ini malah di obok-obok politik atau disangkut pautkan dengan pemilihan presiden.

Menurut mereka ini adalah pencitraan Jokowi, dengan cara menahan Anis tetap dibangku penonton. Agar tidak ikut andil dalam pembagian piala. Mungkin saja prosedurnya memang harus begitu, lha ini malah dibuat seolah-olah Anis ini teraniaya. Tidak di ajak presiden ke atas podium, menurut saya ini hak presiden, toh pialanya juga piala presiden, bukan piala gubernur.

Lalu apa tujuan mereka memanfaatkan situasi ini.?

Tentu saja pencitraan, menggiring opini publik seolah-olah Anis ini tersingkirkan agar mendapat simpatik pada pemilihan presiden nanti. Ini bukan isapan jempol belaka, tapi kenyataan. Yang pencitraan itu sebetulnya Anis, Anis mungkin tidak sadar ini adalah pencitraan untuknya, karena memang yang membuatnya adalah pendukung fanatiknya.
Tapi saya yakin, Anis sadar akan masalah ini. Dia bukan orang bodoh.

Tapi memang begitulah apa yang terjadi pada kehidupan di negeri ini, apapun bisa dijadikan ladang politik, ungkapan kebencian dan sara. Bahkan orang gila pun bisa dimanfaatkan sebagai kambing hitam.

Maju terus sepak bola Indonesia.

Post a Comment for "Polemik Anis Baswedan Di Final Piala Presiden"