Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Ternyata Betul, Manusia Itu Turunan Kera



Dulu menurut Kang Darwin, adanya manusia itu adalah hasil evolusi dari saudara tuanya, yaitu sejenis kera..
Setelah saya cermati ternyata teori tersebut memang betul adanya. Namun saya mencermatinya tidak dilihat dari sisi faktual, tapi secara metafora. Karena tidak ada seorangpun yang pernah menyaksikan evolusi tersebut secara langsung, bahkan Darwin sendiri.
Yang ada hanyalah sebuah teori, makanya evolusi manusia disebut sebagai Teori Darwin.

Dan sekarang, saya akan mencoba meneruskan teori tersebut secara nyata.

Memang betul, bahwa manusia itu berevolusi. Dari kesadaran rendah, menuju kesadaran yang lebih tinggi.
Contohnya, Kesadaran manusia pada mulanya selalu bersandar pada tahyul atau Teologis, lalu bergeser menjadi berkesadaran abstraksi metafisis. Kemudian puncaknya mendarat pada kesadaran positif atau empiris.

Contoh yang lain,
Pada mulanya kesadaran manusia itu bersifat Etis, selalu bersandar pada moral. Kemudian merangkak menuju Estetis, peka akan keindahan. Lalu akhirnya berlabuh pada kesadaran Religius.

Jadi pada mulanya kesadaran manusia itu tidak bermasalah, sudah otentik alamiah, spontan dan apa adanya. Selaras dengan mekanisme hukum alamiah.
Tapi karena berbagai pengaruh, misalnya dogma orang tua, masyarakat dan yang lainya, maka kesadaran manusia menjadi keluar dari jalurnya. Kesadaran manusia, akhirnya menjadi mengada-ada.
Bawel dan tidak sabaran.

Maka untuk mengembalikan kesadaran manusia pada jalur alamiahnya secara otentik, Cara satu-satunya adalah anda harus bisa kembali ke titik awal, kembali pada posisinya semula, sebagai binatang, sebagai monyet.

Kalau menurut bahasa religius, anda harus kembali pada fitrahnya sebagai manusia. Maka anda akan tahu sejauh mana kesadaran anda, dan yang paling penting, anda akan tahu, apa dan siapa anda sebenarnya..

Post a Comment for "Ternyata Betul, Manusia Itu Turunan Kera"