Hebatnya Aura Saya
Saat ini saya sedang nongkrong di warung pak haji, kedai tempat biasa saya ngutang.
Dihadapan saya nangkring secangkir kopi susu dengan sebatang rokok yang terselip diantara jemari.
Padahal saya tanpa baju dan tanpa tidak memakai celana.
Sebuah handuk melingkar di pundak saya,
Karena awalnya, saya ini memang mau mandi.
Walau aroma kecut menyengat keluar dari tubuh saya.
Sambil ngopi, dengan PD-nya saya merayu anak bungsu pak haji yang bohay dan aduhai..
Alih alih menyingkir dan pergi,
Si bohay ini malah duduk di samping saya.
Jelas sudah, sibungsu ini sangat menikmati aroma kecut saya.
Lalu saya bergumam
" Awas entar malem lho cantik.. ".
Dia refleks menjawab dengan bisikan:
" siapa takut.? ".
Akhirnya, saya jadi bingung sendiri..
Karena istri dan selingkuhan yang lain, juga minta perhatian saya nanti malam.
Adakah yang sudi membantu saya.?
Terima Kasih
Dihadapan saya nangkring secangkir kopi susu dengan sebatang rokok yang terselip diantara jemari.
Padahal saya tanpa baju dan tanpa tidak memakai celana.
Sebuah handuk melingkar di pundak saya,
Karena awalnya, saya ini memang mau mandi.
Walau aroma kecut menyengat keluar dari tubuh saya.
Sambil ngopi, dengan PD-nya saya merayu anak bungsu pak haji yang bohay dan aduhai..
Alih alih menyingkir dan pergi,
Si bohay ini malah duduk di samping saya.
Jelas sudah, sibungsu ini sangat menikmati aroma kecut saya.
Lalu saya bergumam
" Awas entar malem lho cantik.. ".
Dia refleks menjawab dengan bisikan:
" siapa takut.? ".
Akhirnya, saya jadi bingung sendiri..
Karena istri dan selingkuhan yang lain, juga minta perhatian saya nanti malam.
Adakah yang sudi membantu saya.?
Terima Kasih
Post a Comment for "Hebatnya Aura Saya"
Silahkan berkomentar sesuai tema posting di atas. Komentar jorok, spam, atau tidak relevan, akan kami hapus secara permanen.