Paradigma Santri, Dulu dan Sekarang
Dulu, saat saya masih belia, iri rasanya bila saya berpapasan dengan serombongan Santri, baik Itu santri pria, atau santri Wanita.
Santri wanita,
Dengan mendekap Al qur’an di dada, berkerudung cantik, berpakaian rapi, sambil tersenyum mengucap salam saat berpapasan dengan kami.
Begitupun dengan santri pria-nya, begitu terlihat sopan, lemah lembut, nampak sekali cahaya keimanan memancar dari tiap wajah mereka.
Ingin sekali saya menjadi seperti mereka.
Tapi itu dulu.
Sekarang, saya malah melarang anak saya menjadi santri
Saya lebih memilih mendatangkan guru Agama privat untuk mengajarkan Agama Islam pada anak saya.
Bukan saya berburuk sangka, soalnya saya sendiri kadang merasa takut atau risih bila berpapasan dengan serombongan santri yang berkostum lengkap.
Apalagi santri pria, baik yang tua maupun muda.
Ko Auranya berbeda ya dengan santri saat saya belia dulu..!?
Apa itu hanya perasaan saya saja, atau memang ada yang berbeda..?
Post a Comment for "Paradigma Santri, Dulu dan Sekarang"
Silahkan berkomentar sesuai tema posting di atas. Komentar jorok, spam, atau tidak relevan, akan kami hapus secara permanen.